ASUHAN KEBIDANAN PERSALINAN PADA NY.N 28 TAHUN DENGAN IMPLEMENTASI SENAM GYM BALL DI PRAKTIK MANDIRI BIDAN FITRIANI,SST KOTA TANJUNGPINANG TAHUN 2025

Abstract

Latar belakang: Nyeri punggung merupakan salah satu keluhan yang paling sering dialami oleh ibu bersalin, terutama pada kala I persalinan. Nyeri ini muncul akibat tekanan bagian terendah janin, perubahan biomekanik tubuh ibu, serta peningkatan kontraksi uterus. Apabila tidak ditangani, nyeri punggung dapat meningkatkan kecemasan, menghambat kemajuan persalinan, dan menurunkan kenyamanan ibu. Intervensi nonfarmakologis menjadi pilihan aman untuk mengurangi nyeri, salah satunya senam gym ball. Senam gym ball terbukti dapat membantu merilekskan otot, memperbaiki posisi janin, serta mengurangi intensitas nyeri. Rumusan masalah dalam laporan ini adalah pelaksanaan asuhan kebidanan pada ibu bersalin dengan keluhan nyeri punggung kala I melalui intervensi senam gym ball di PMB Fitriani, SST Kota Tanjungpinang. Tujuan: Melaksanakan asuhan kebidanan pada ibu bersalin kala I dalam mengurangi nyeri punggung melalui penerapan senam gym ball sebagai metode nonfarmakologis yang aman dan efektif.

Metode: Penelitian ini menggunakan pendekatan studi kasus dengan penerapan asuhan kebidanan metode SOAP pada Ny. N, ibu bersalin usia 28 tahun, G1P0A0, yang datang dengan keluhan nyeri punggung kala I. Pengumpulan data dilakukan melalui wawancara, observasi, pemeriksaan fisik, dan dokumentasi. Intervensi senam gym ball diberikan secara teratur sesuai fase kala I, dengan pemantauan respons ibu selama proses persalinan. Hasil: Setelah pemberian senam gym ball secara rutin, intensitas nyeri punggung yang dirasakan ibu menurun, ibu tampak lebih rileks, dan kemajuan persalinan berlangsung lebih optimal. Tidak ditemukan komplikasi maupun hambatan selama proses persalinan hingga kelahiran berlangsung dengan baik. Kesimpulan: Senam gym ball merupakan intervensi nonfarmakologis yang efektif dan aman untuk mengurangi nyeri punggung pada ibu bersalin kala I. Penerapan metode ini dapat menjadi salah satu pilihan intervensi yang mendukung kenyamanan ibu serta memperlancar proses persalinan dalam praktik kebidanan.