TELAAH JURNAL ILMIAH TENTANG KUALITAS AIR SUNGAI, PERILAKU MASYARAKAT, DAN DAMPAKNYA TERHADAP DERAJAT KESEHATAN LINGKUNGAN

Abstract

Penurunan kualitas air akibat berbagai aktivitas manusia menjadi masalah serius dalam upaya menjaga kesehatan lingkungan dan masyarakat. Makalah ini menelaah tiga jurnal ilmiah yang masing-masing menyoroti kualitas air sungai dan hubungannya dengan perilaku masyarakat di tiga wilayah berbeda: Sungai Sago di Pekanbaru, DAS Kali Liliba di Kupang, dan Sungai Karang Mumus di Samarinda. Ketiga studi menggunakan metode analisis seperti Water Quality Index (WQI), STORET, dan Indeks Pencemaran/IKA untuk mengidentifikasi status pencemaran. Hasil telaah menunjukkan bahwa pencemaran air umumnya disebabkan oleh limbah domestik, aktivitas pasar dan industri kecil, serta buruknya sistem sanitasi masyarakat. Selain berdampak pada ekosistem, kualitas air yang rendah juga dikaitkan langsung dengan meningkatnya insiden penyakit seperti diare, ISPA, dan iritasi kulit. Oleh karena itu, diperlukan pendekatan kolaboratif dan terpadu dalam pengelolaan daerah aliran sungai (DAS) untuk menjaga kualitas air dan meningkatkan derajat kesehatan masyarakat.