KARAKTERISTIK MASYARAKAT BANTEN DENGAN BERBAGAI POTENSI KEARIFAN LOKAL YANG PERLU DIWARISKAN KEPADA GENERASI MUDA/GENERASI Z
Keywords:
Tradisi Debus Banten, Generasi Z, Pelestarian Budaya, Media Digital, Pendidikan BudayaAbstract
Tradisi Debus merupakan kesenian bela diri khas Banten yang menampilkan perpaduan antara kekuatan fisik dan aspek spiritual. Akar sejarah debus sejak masa Kesultanan Banten pada abad ke-16. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis proses pelaksanaan tradisi debus dan menjelaskan pentingnya peran generasi z untuk melestarikan tradisi budaya ini. Metode penelitian yang digunakan adalah studi pustaka dengan mengkaji berbagai sumber literatur terkait sejarah, prosesi, dan nilai budaya Debus. Hasil penelitian menunjukkan bahwa prosesi debus melibatkan tahapan ritual dan latihan spiritual seperti puasa, wirid, serta penguatan mental sebelum melakukan aktraksi ekstrem. Tradisi debus ini tidak hanya menunjukkan keberanian dan ketahanan fisik tetapi nilai spiritualitas dan kedisiplinan. Selain itu, pelestarian Debus oleh Generasi Z sangat penting untuk menjaga keberlanjutan tradisi budaya lokal di tengah derasnya arus globalisasi. Generasi muda juga memiliki peran strategis melalui keterlibatan langsung sebagai pelaku budaya, pemanfaatan media digital sebagai sarana promosi, serta pengintegrasian debus ke dalam pendidikan. Dengan demikian, pelestarian tradisi Debus menjadi upaya penting dalam memperkuat budaya bangsa sekaligus menanamkan nilai karakter pada generasi penerus.
Downloads
References
Annisha, D. (2024). Integrasi penggunaan kearifan lokal (local wisdom) dalam proses pembelajaran pada konsep Kurikulum Merdeka Belajar. Jurnal Basicedu, 8(3), 2108-2115.
Azizah, A. (2017). Studi kepustakaan mengenai landasan teori dan praktik konseling naratif. Jurnal BK Unesa, 7(2).
Endayani, H. (2023). Model pendidikan berbasis kearifan lokal. PEMA, 3(1), 25-32.
Fitriyanti, S. (2025). Kearifan lokal Banten dalam menjaga tradisi dan spiritualitas.Jurnal Pendidikan Sosial dan Humaniora, 4(3), 5899-5907.
Putra, Y. G., Muyidin, A. ., Jamludin , U. ., & Leksono, S. M. . (2024). Seni Debus, pancasila, dan media pendidikan karakter religius siswa sekolah dasar. Indonesian Journal of Humanities and Social Sciences, 5(2), 669-680. https://doi.org/10.33367/ijhass.v5i2.5519
Suryadi, S. (2022). Penerapan pendidikan karakter dan nilai religius siswa melalui seni budaya Debus Banten. Jurnal Pembangunan Pendidikan: Fondasi dan Aplikasi, 10(1), 1-8. https://doi.org/10.21831/jppfa.v10i1.48366
Vitry, H. S., & Syamsir, S. (2024). Analisis peranan pemuda dalam melestarikan budaya lokal di era globalisasi. Triwikrama: Jurnal Ilmu Sosial, 3(8), 113-123.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 Agus Rustamana, Annida Fitriyah, Linda Ayu Lia Handini, Lutfia Nur Fala, Ratu Intan Lestari, Zahra Cahya Nadifa

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.










