PRARANCANGAN PABRIK ALUMINIUM SULFAT DARI ALUMINIUM HIDROKSIDA DAN ASAM SULFAT MENGGUNAKAN PROSES GIULINI KAPASITAS 20.500 TON PER TAHUN

Abstract

Proses produksi Aluminium Sulfat menggunakan metode Giulini memanfaatkan Aluminium Hidroksida dan Asam Sulfat sebagai bahan baku utamanya. Reaksi berlangsung di dalam Reaktor Alir Tangki Berpengaduk pada suhu 170°C dan tekanan 5 atm. Kapasitas produksi Aluminium Sulfat direncanakan sebesar 20.500 ton per tahun, dengan kebutuhan bahan baku Aluminium Hidroksida sekitar 1.180 kg per jam dan Asam Sulfat sebanyak 2.270,51 kg per jam. Utilitas yang diperlukan meliputi listrik sebesar 506 kW per jam dan bahan bakar solar sebanyak 44 liter per jam. Prarancangan pabrik Aluminium Sulfat ini direncanakan berlokasi di Kabupaten Gresik, Provinsi Jawa Timur, Indonesia. Bentuk badan usaha yang dipilih adalah Perseroan Terbatas (PT) dengan struktur organisasi garis dan staf, serta memerlukan tenaga kerja sebanyak 124 orang. Berdasarkan hasil perhitungan evaluasi ekonomi, pendirian pabrik Aluminium Sulfat ini membutuhkan modal tetap sekitar Rp 67 miliar dan modal kerja sebesar Rp 29 miliar, dengan biaya produksi (manufacturing cost) mencapai Rp 391 miliar. Harga jual produk diperkirakan sebesar Rp 490 miliar, menghasilkan laba sebelum pajak Rp 30 miliar dan laba setelah pajak Rp 19 miliar. Tingkat profitabilitas mencakup Rate of Investment (ROI) sebelum dan sesudah pajak masing-masing sebesar 45,00% dan 28,77%, sedangkan Pay Out Time (POT) sebelum dan sesudah pajak tercatat 1,82 tahun dan 2,58 tahun. Nilai Break Even Point (BEP) berada pada angka 43,16%, sementara Shut Down Point (SDP) sebesar 30,09%. Berdasarkan tinjauan teknis dan hasil analisis ekonomi tersebut, proyek Aluminium Sulfat berkapasitas 20.500 ton per tahun dinilai layak untuk direalisasikan.