MAKNA KEHIDUPAN DALAM TAFSIR SUFI DI ERA OVERTHINKING: TELAAH ISYARI TERHADAP TAFSIR LATHA’IF AL-ISYARAT KARYA AL-QUSYAIRI

Authors

  • Siti Badriyah UIN Raden Fatah
  • Umi Nur Holifah UIN Raden Fatah

Keywords:

Tafsir Sufi, Latha’if al-Isyarat, al-Qusyairi, Makna Kehidupan, Overthinking, Spiritual Islam

Abstract

Fenomena overthinking, kecemasan eksistensial, dan krisis makna hidup menjadi gejala umum yang melanda generasi muda di era digital saat ini. Kondisi tersebut mencerminkan adanya kekosongan spiritual yang belum sepenuhnya terjawab oleh pendekatan rasional-modern. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji makna kehidupan dalam perspektif tafsir sufi, khususnya melalui pendekatan isyari yang digunakan oleh al-Qusyairi dalam Latha’if al-Isyarat. Dengan menggunakan metode kualitatif melalui pendekatan tafsir tematik dan hermeneutik sufistik, penelitian ini menelusuri ayat-ayat Al-Qur’an yang berkaitan dengan makna kehidupan, kemudian dianalisis secara mendalam berdasarkan tafsir sufi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tafsir isyari alQusyairi memberikan penekanan pada hubungan transendental antara manusia dan Tuhan, makna hidup sebagai perjalanan ruhani, serta pentingnya penyucian jiwa dalam menemukan kedamaian. Tafsir sufi ini terbukti relevan dalam menawarkan solusi spiritual terhadap krisis makna di era overthinking. Penelitian ini menyimpulkan bahwa integrasi pemahaman sufistik dalam kehidupan kontemporer dapat menjadi pendekatan alternatif untuk merespon kegelisahan generasi modern

Downloads

Download data is not yet available.

References

Abdurrahman Badawi. Mu'jam al-Mufassirin. Beirut: Maktabah al-Nahdhah alMisriyyah, 1986.

Abu al-Qasim al-Qusyairi. Latha’if al-Isyarat. Beirut: Dar al-Kutub al-‘Ilmiyyah, 2002.

Al-Qusyairi. Latha’if al-Isyarat. Beirut: Dar al-Kutub al-‘Ilmiyyah, 2000. Latha’if al-Isyarat. Kairo: Dar al-Kutub al-‘Ilmiyyah, 2004.

Al-Zarkasyi. al-Burhan fi ‘Ulum al-Qur’an. t.t.: t.p.

Amin Abdullah. Studi Agama: Normativitas atau Historisitas? Yogyakarta: Pustaka Pelajar, 1999.

Bagir, Haidar. Islam Tuhan Islam Manusia. Bandung: Mizan, 2017.

Center for Strategic and International Studies (CSIS). Global Youth Wellbeing Index 2023 Report. Washington DC, 2023.

Chittick, William C. The Sufi Path of Knowledge. New York: SUNY Press, 1989.

Frankl, Viktor E. Man’s Search for Meaning. Boston: Beacon Press, 2006.

Koenig, Harold G. Spirituality and Mental Health. Oxford: Academic Press, 2009.

Kompas.com. “Tren Healing dan Keresahan Psikologis Anak Muda”. Diakses 4 Oktober 2025. https://www.kompas.com.

Lings, Martin. What is Sufism? Cambridge: The Islamic Texts Society, 1999.

Manson, Mark. The Subtle Art of Not Giving a Fck*. New York: HarperOne, 2016.

Nasr, Seyyed Hossein. Man and Nature: The Spiritual Crisis of Modern Man. Chicago: ABC International, 1990.

Rumi, Jalal al-Din. Fihi Ma Fihi. Terj. A.J. Arberry. Tehran: Majma‘ Rūmī, 2005.

Downloads

Published

2025-12-14

How to Cite

Badriyah, S., & Nur Holifah , U. (2025). MAKNA KEHIDUPAN DALAM TAFSIR SUFI DI ERA OVERTHINKING: TELAAH ISYARI TERHADAP TAFSIR LATHA’IF AL-ISYARAT KARYA AL-QUSYAIRI . Global Research and Innovation Journal, 1(3), 2847–2854. Retrieved from https://journaledutech.com/index.php/great/article/view/826

Similar Articles

<< < 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 > >> 

You may also start an advanced similarity search for this article.